Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jajan Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang

 Kuliner

Ilustrasi Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang 
 
Memasuki usia 58 tahun, saya bermasalah  dengan kesehatan. Nafsu makan tidak terbendung. Habis itu, perut buncit, susah bernapas.

Berat badan pun bertambah menjadi 48 kg, dari sebelumnya stabil pada angka 44 kilo. Pinggang  sakit, badan meriang, bawaannya malas  dan ngantuk sepanjang hari.

Dokter  menyarankan supaya  makan tidak terlalu banyak. “Biar sering, tetapi dikit-dikit.” katanya.

Saya mengikuti saran sang dokter. Mengurangi porsi makan, dan menciutkan jadwalnya.  Biasanya 3 kali menjadi dua kali pagi dan sore.  Siang, saya ganti dengan camilan.

Susahnya, saya kurang suka jajanan kering sebangsa roti. Senangnya  kue tradisional buatan kampung.

Kebetulan, tak jauh dari rumah saya baru dibuka kedai  roti canai. Pulang mengajar sesekali saya mampir. Kadang-kadang nyantapnya di sana, lain kali dibungkus bawa pulang. 

Dua keping roti canai cukup buat penggati makan siang. Perut kenyang, tapi tidak nyesak. Sampai sore, ingatan saya nyaris lupa pada nasi.  

Sejak itu saya memasukkan roti canai sebagai salah satu solusi pengganti makan siang, meskipun tidak setiap hari.  Kini kebiasaan makan saya telah stabil, badat vit, perut tidak lagi buncit, napas sudah kembali seperti biasa. 

Negeri asal roti canai

 
Ilustrasi Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang.  (Foto Tandak Malik)

Sebagaimana kita ketahui bersama, roti canai bukan kuliner asli  Kerinci sini.  Dia berasal  dari India dan telah membumi di negeri jiran Malaysia. 

Di desa kami, kudapan ini pertama kali dikenalkan oleh Tandak Malik (48), pemilik warung “Roti Canai Tandak Malik”,  mantan TKI  dari Malaysia.

Penganan berbahan dasar utama terigu itu mendapat tempat di selera masyarakat  Tanjung Tanah dan Kabupaten Kerinci umumnya. Tak heran, begitu dibuka, warung milik Tandak Malik itu tak pernah sepi pengunjung.

Namun, kini  ada pula beberapa mantan TKI Malaysia lainnya  yang  mengadu peruntungan berjualan roti canai. Dengan demikian, rezeki telah terbagi-bagi. Tapi produk Tandak Malik belum terkalahkan oleh pesaing-pesaingnya.

Tampilan fisik roti canai

Ilustrasi Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang 

Bagi anda yang berdomisili di kota-besar seperti Jakarta,   tidak asing dengan makanan luar seperti roti canai dan menu lainnya.  Buat  kami di daerah, tentu ceritanya akan berbeda.

Adonannya berbahan dasar terigu itu, di goreng di atas wajan khusus lebar dan datar, yang dipoles dengan sedikit mentega. Kemudian diratakan segepeng mungkin, hingga terbentuk lembaran setipis kertas.  

Rasanya gurih dan empuk, disantap bersama kuah kari. Boleh menggunakan sendok, biasa juga pakai tangan. Caranya, sobekan roti dicocol ke kuah kari. Terus dimakan.  Wow .... sedaap ....

Ramah di dompet

Ilustrasi Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang (Siti Rosmi istri Tandak Malik memepersiapkan adonan)

Roti canai produk Tandak Malek dan istrinya  ini dibuat dalam dua varian. Polos dan berisi telor. Keduanya mempunyai cita rasa dan harga berbeda. Keduanya ramah di dompet.

Yang polos Rp 3 ribu 5 ratus per biji, beli 3 bayar Rp 10 ribu. Pakai telor dihargai RP 6 ribu. Untuk kapasitas perut saya, 2 keping roti canai cukup mengenyangkan dan tdak membuat perut gendut. Saya telah membuktikannya.

Rekomendasi bagi pemilik perut gendut

Ilustrasi Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang  

 Apakah  anda punya keluhan seperti saya dahulu? Perut gendut, nyesak, malas bergerak, berat badan melonjak. Kurangi kuantitas makan! Ganti dengan jajanan roti canai.

Penutup

Anda penasaran dan ingin mencoba? Silakan datang ke Warung Roti Canai Tandak Malek. Tak jauh dari pinggir Danau Kerinci, 4 km dari Bandara Depati Parbo. Tepatnya di Desa Simpang Empat Tanjung Tanah, Kabupaten Kerinci. Posisinya di pinggir jalan raya lintas Sungai Penuh-Jambi.

Demikian review ini ditulis berdasarkan apa yang saya lihat. Semoga bermanfaat.

Baca juga:

*****

Penulis,
Hj. Nursini Rais.
Kerinci, Jambi.

28 komentar untuk "Jajan Roti Canai Tandak Malik, Anti Buncit Tetap Kenyang "

  1. Roti canai disana nampaknya lebih garing dan tipis. Saya suka macam itu. Biasa aja sekali makan 3.. enak

    BalasHapus
    Balasan
    1. He he ... Ternyata diintip sama yang punya branding. Si nenek ini jadi malu.

      Hapus
  2. Saya juga penggemar roti canai polos atau di Malaysia kami panggil roti canai kosong. Jadi teringin sarapan roti canai setelah melihat roti canai Tandak Malek.

    BalasHapus
  3. Di Malaysia memang sarapan roti canai sangat popular. Semoga berjaya mengurangkan makan. Kurangkan juga minuman manis, Insha Allah akan rasa lagi sihat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kurangi minum manis? Dapat ilmu baru lagi ni. Tapi alhamdulillah saya kurang suka minum manis. Selamat malam dari negeri jiran, sobat. Terima kasih telah singgah.

      Hapus
  4. Ijin baru bisa malam ini mampir, jadi pengen tau roti canai pasti enak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk, ke sini, ananda Nita. He he .... Ditunggu kehadirannya dengan roti canai. Terima kasih telah singgah. Selamat malam dari jauh.

      Hapus
  5. Nyam..nyan.. kayak nya enak nih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bagi yang suka pasti enak, Mas Warkasa. selamat malam. Terima kasih telah singgah. Doa sehat selalu.

      Hapus
  6. Assallammualaikum bunda ?? Bagaimana kabarnya ?? Roti canai, belum pernah nyoba saya makhlum disini belum ada yang jual rasanya bagaimana yaa?? Manis kali , tahunya cuma lewat YouTube.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waakaikumussalam, say. Kemana aja. Bunda kangen. Roti canai gak manis, ananda. Pakai kuah kari. Mainlah ke sini. Ditunggu. He he ... Selamat malam ananda Tari.

      Hapus
  7. Roti canai yang tipis dan garing saya suka, Bu Haji. Sayang di tempat saya sekarang ga ada yang jual. Bikin sendiri belum bisa, hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya juga belum bisa bikin roti canai, ananda Pipit. Yuk main ke sini. He he ... Terima kasih telah singgah. Selamat pagi.

      Hapus
  8. Nampak sedap. Saya suka roti canai rangup2. Kalau lembut biar betul lembut.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Roti canai Malaysia memang terkenal di Indonesia. Selamat sore dari jauh, sobat.

      Hapus
  9. diantara makanan favorit saya: roti canai kuah kari....yummy
    hehehe....😁👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya jugs, MasTanza. Terima kasih telah singgah. Selamat sore dari tanah air.

      Hapus
  10. Wak pun selalu sarapan roti canai
    Roti canai segera (sejukbeku) jadi pilihan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah....saya suka yang masih panas. Terima kasih telah singgah Wak.selamat akhir pekan.

      Hapus
  11. Kalau sekeping sudah cukup untuk roti canai kosong. Hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Cukup, Tapi untuk ukuran perut saya, sebiji nanggung, 2 biji terlalu banyak. He he ... Selamat malam, teman.

      Hapus
  12. pagi tadi saya makan roti canai untuk breafast

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mantap .... Saya ikutan kenyang, teman. Selamat malam. Terima kasih telah singgah.

      Hapus
  13. aku sekali makan ini bu nur
    dulu kukira 1 kurang eh ternyata malah udah kenyang
    semoga di tempat saya ada yg jual

    BalasHapus
    Balasan
    1. Brtul, Mas Ikrom. Untuk kapasitas perut saya, sebiji nanggung, Dua gak muat he he ..... Selamat pagi, terima kasih telah singgah.

      Hapus
  14. 48 itu BB paling ideal buat aku bunda, sebelum hamil BBku di 47 atau 48, setelah lahiran ampe skrg malah 54, aduh payah banget hahha, begah banget rasanya.

    Aku belum pernah makan roti canai kayaknya, pdhl di Jkt memang banyak, tapi aku malah belum coba hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bb 54, lumayan, padat berisi.selamat malam, ananda Ursula.terima kasih telah singgah.

      Hapus